1. Hubungan
dengan prinsipal
Seorang agen akan menjual barang / jasa
untuk dan atas nama pihak prinsipalnya, sementara seorang distributor bertindak
untuk dan atas namanya sendiri (independent tender).
2. Pendapatan
perantara
Pendapatan seorang agen adalah berupa
komisi dari hasil penjualan barang / jasa kepada konsumen dan distributor
pendapatnya adalah berupa laba dari selisih harga beli (dari prinsipal) dengan
harga jual kepada konsumen.
3. Pengiriman
barang
Agen dikirim langsung dari prinsipal
kepada konsumen dan distributor langsung dikirim ke konsumen jadi dalam hal
distribusi pihak pinsipal bahkan tidak mengetaui siapa konsumen itu.
4. Pembayaran
harga barang
Pihak prinsipal akan langsung menerima
pembayaran harga dari pihak konsumen tanpa melalui agen, sedangkan dalam hal
distribusi pihak distributorlah yang menerima harga bayaran dari konsumen.
Hubungan kedudukan agen dengan
prinsipalnya diatur dalam suatu kontrak agency, dimana diatur antara lain :
1. Daerah perwakilannya
2. Lamanya kontrak itu berlaku
3. Berkuasa tidaknya menutup
perjanjian
4. Jumlah provisi dalam
penggantian ongkos